love the earth

Sorabi dan Jalabria
Heya???!!
Hi, Guys?? How are you??
Okay, in this chance, I wanna tell you about Globalization. Hey, what do you know about Globalization?? Just say! You don’t need to take soma opinion by popular someone. You just say, what do you want to say! What’s on your mind..
That’s why, I wanna give you my opinion about Globalization. Hmmmm, I think, Globalization is one condition that all the world is unlimited, we can follow about technology, working, food and everything, you can say...
Okay, yang aku pikirkan tentang Globalisasi adalah sebuah proses dimana kita semua warga dunia ini dapat saling menyatu, tanpa adanya perbedaan ras, bahasa, tempat tinggal, ataupun latar belakang, dalam artian, seluruh warga di dunia ini dapat bersaing ketat untuk menjadi yang terbaik.
Yeah, if i say about the wrong things, please, remember me!!
Tahukah kamu bahwa sekarang, Globalisasi sudah berjalan, banyak contoh yang bisa kusebutkan. Misalnya saja, dalam bidang ketenagakerjaan, santapan, wisata, dan sesuatu yang lain yang tentunya dapat keu sebutkan lagi.
Ummmm, okay, kali ini aku ingin memberitahumu mengenai Globalisasi dalam hal makanan dan santapan. Apa yang kau tahu mengenai makanan yang berasal dari luar negeri?? That’s right, for example, Pizza Hut, Donkin’ Donuts, Kentucky Fried Chicken, Humberger, Spagety (maaf aku tak tahu cara mengejanya).
Kurasa cukup aku menyebutkan beberapa contoh. Sekarang, sebutkan beberapa makanan asli dari budaya Indonesia?? Kupikir sorabi dan jalabria merupakan makanan dari Indonesia, Empal Gentong, Lotek, gado-gado, rendang padang, sayur asem, dan jika aku menyebutkan semuanya, mungkin aku takkan selesai, sampai aku kau ingatkan.
Aku hanya akan membahas dua dari banyaknya makanan khas Indonesia. Apakah kau sudah melihat keterkaitannya?? Yeah, jika itu yang kau pikirkan. Aku berpikir mengenai sorabi dan jalabria. Hey, apakah kau tahu, yang seperti apa sorabi dan jalabria itu..??
Aku selalu melihat dan memang sebuah fakta bahwa masyarakat Indonesia selalu mengkonsumsi makanan yang memang berasal dari negara lain. Nah, itu merupakan salah satu contoh dari Globalisasi. Masyarakat lebih menyenangi makanan yang memang jelas berasal dari luar negeri, aku tak tahu mengapa, ataukah sebuah prestise, atau memang sebuah kegemaran.
Setiap produk akan sangat dikenal, jika produk tersebut dipromosikan dengan sangat gencar, tentu masyarakat akan sangat tertarik untuk mengkonsumsi produk tersebut. Okay, dengan Globalisasi semua produk atau apapun itu bisa masuk ke berbagai Negara di dunia, tentu saja kita tak dapat mencegahnya.
Kau tahu Donkin’ Donuts?? Yeah, adonan dengan lubang ditengah, jika kukatakan seperti ban mobil versi kecil, apa kau setuju?? Donuts adalah salah satu makanan yang berasal dari luar. Kau tahu?? Di Indonesiapun ada sebuah makanan yang berbentuk sama, namun bahan yang digunakan yaitu tepung ketan dengan balutan gula merah yang tebal. Rasanya?? Tak usah ditanya, karena memang sangat menggoda lidah, dan kau tahu apa namanya?? Yes, that’s jalabria. Kupikir makanan tersebut takkan kalah bersaing jika kita sendiri sebagai orang Indonesia mencintai makanan khas Indonesia sediri.
Sebenarnya banyak sekali makanana khas Indonesia. Rasanyapun tak kalah. Sekarang aku ingin membahas mengenai sorabi. Wey! Apa yang kau tahu mengenai makanan tersebut?? Biasanya sorabi itu peadagangnya orang tua manula, setuju?? Jika adapun sangatlah jarang pedagangnya anak muda. Sorabi itu mengenyangkan. Karena memang tebuat dari tepung dan santan.
Hey! Aku punya beberapa tips. Cobalah jika kita sebagai anak muda berdagang makanan khas dan namakan makanan khas itu dengan sesuatu yang sedang bge-trend saat ini. Misalnya, sorabi Britney, atau sorabi manohara. Haha.. Bukankah cukup menarik?? Well, Love Indonesian!!